Mesin es krim tidak hanya menghasilkan es krim saja. Ice cream machine bisa menghasilkan yoghurt, sorbet, dan waffle ice cream. Untuk menghasilkan es krim dalam jumlah yang sangat banyak, biasanya restoran-restoran memiliki mesin es krim. Tahukah Anda bila ada dua jenis mesin es krim?
2 tipe mesin es krim
Ice cream machine memiliki dua jenis mesin. Jenis tersebut secara umum terbagi menjadi dua, yaitu mesin soft ice cream dan mesin hard ice cream. Berikut ini adalah ulasannya.
- Soft ice cream
Mesin jenis soft ice cream adalah tipe mesin yang menghasilkan es krim bertekstur lembut atau lunak. Es krim lembut disini lebih dikenal sebagai es putar gelato.
Teksturnya yang lembut biasanya menggunakan mesin cone untuk penyajiannya. Karena apabila menggunakan sekop es krim seperti pada umumnya, tekstur lembut es akan hancur dan sulit untuk disajikan.
- Hard ice cream
Mesin tipe ini menghasilkan es krim dengan tekstur agak kasar dan keras. Kekerasan es krim tidak sekeras es batu, melainkan cenderung agak padat daripada soft ice cream. Cara penyajian juga menggunakan sekop.
Meskipun dibuat dengan fungsi untuk membuat hard ice cream, tapi konon katanya mesin ini juga bisa membuat soft ice cream.
Soft ice cream vs hard ice cream
Dua mesin di atas menghasilkan dua jenis es krim yang berbeda, namun apa saja perbedaan dari hasil produk dari kedua mesin tersebut?
Soft ice cream memiliki kadar lemak yang jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan hard ice cream. Soft ice cream juga diproduksi dalam suhu yang relatif lebih tinggi daripada hard ice cream.
Soft ice cream memiliki kandungan udara sehingga membuat teksturnya menjadi lebih lembut ketika dibekukan. Jumlah udara dan kandungan air dalam soft ice cream mempengaruhi cita rasa, kelembutan, dan warna produk. Komposisi udara yang tepat akan menghasilkan produk es krim yang lezat.
Dua jenis ice cream machine memiliki peluang bisnisnya masing-masing karena tipe produk yang dihasilkan cukup berbeda.